Hidup Sehat



Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)
PolaHidup.Com- Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) – Pengertian dari kekerasan tidak hanya tercerminkan dari fisik akan tetapi ada ada kekerasan yang di lakukan di luar kekerasan fisik saja, melainkan meliputi kekerasan emosional dan psikologis Istri, Anak dan Suami pun bisa menjadi korban.
Tetapi Umumnya, perilaku dari kekerasan tidak muncul dengan sengaja atau begitu saja, akan tetapi memiliki ciri-ciri yang terlihat terlebih dahulu. Tanda-tanda Perilaku Kekerasan dalam Rumah Tangga, Berikut ini tanda-tanda KDRT:
1. Mengambil keputusan Tanpa berpikir panjang.
Jika seseorang yang baru dikenal langsung mengajak untuk menikah tanpa melihatsifat pasangannya dan n karakteristik calonnya, maka perlu waspada. Orang yang berpotensi untuk berperilaku kasar memerlukan pemenuhan kebutuhan dalam mengontrol pasangannya.
Mengikat calon pasangan dengan pernikahan adalah cara mudah untuk memproleh kontrol penuh dari pasangannya.

2. Cemburu berlebihan
Cemburu Adalah tanda cinta, tetapi cemburu buta dapat memicu dan menimbulkan masalah yang besar.
Apakah Seorang pasangan selalu ingin tahu Anda sedang pergi dengan siapa?
Apakah dia menelpon terus menerus untuk mengetahui keberadaanMu?
Jika perilaku tersebut diawal-awalnya terlihat seperti sebentuk perhatian dari pasangan ke pada kekassihnya. Tetapi,  jika dilakukan secara obsesif, kondisi seperti ini dapat menjadi pertanda perilaku posesif serta dominasi.

3. Selalu mengendalikan
Individu kasar serta cenderung pada kekerasan memiliki rasa keinginan besar untuk dalam mengontrol sesuatu. Kontrol yang berlebihan jelas mengurangi kebebasan orang yang di cintainya.
Individu yang selalu berkeinginan mengontrol juga cenderung memakai kekerasan untuk memastikan pasangan selalu berada di dalam kontrolnya.

4. Keras kepada orang lain
Orang melakukan KDRT juga cenderung akan melakukan kekerasan serta agresif terhadap orang lain, yang lebih khusunya terhadap mereka yang jauh lebih lemah. Seseorang dengan kecenderungan ini bahkan tega memukul sampai melakukan kekerasan kepada anak-anak untuk alasan-alasan yang sepele.

5. Kekerasan fisik
Kebanyakan wanita mengalami KDRT dan mengalami kekerasan fisik yang diperbuat pasangannya. Pelaku terlitat tak pernah menyesal serta mengabaikan nasehat yang rasional.

6. Kekerasan emosional
Tanda-tanda KDRT meliputi kekerasan dari emosional terhadapa pasangan. Kekerasan emosiomal akan terjadi ketika seseorang mulai mengabaikan perasaan dari pasangannya. Kekerasan emosional bisa jadi mencakup hinaan dan cercaan yang tak hanya dilakukan di dalam rumah akan tapi meluas hingga ke tempat-tempat umum.

7. Kekerasan verbal
Pelaku KDRT cenderung selalu berkata kasar yang menyinggung dan berpotensi untuk menurunkan rasa percaya diri kekasihnya. Hinaan, Umpatan serta caci maki adalah beberapa bentuk kekerasan verbal yang akan di ucapkan setiap hari.

8. Harapan tidak realistis
Memiliki harapan itu baik, tetapi mempunyai harapan yang tidak realistis adalah tanda perilaku kekerasan. Seseorang yang akan melakukan KDRT menginginkan pasangannya serba sempurna sesuai dengan apa yang ditetapkan dan yang dinginkannya untuk menjadi seseorang yang sempurna.

Terima kasih telah membaca Artikel Kekerasandalam rumah tangga(KDRT) semoga kita bisa mengantisipasi sebelum memilih pasangan, PolaHidup.ComSarankan untuk mencara pasangan yang soleh dan solehah agar hidup sakinah mawaddah dan Rohma.
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan daftar disini untuk berlangganan gratis melalui email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di See Look Book GRATIS 100%

0 komentar:

Posting Komentar

 
Pola Hidup Sehat © 2013. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top