Penyebab kanker ovarium yang pastinya hingga sekarang belum
diketahui dengan jelas oleh ilmu kedokteran. Namun, peneliti berhasil
mengidentifikasi sejumlah faktor utama yang dipercaya menjadi penyebab berkembangnya
kanker ovarium di jaringan epitel seseorang. Keakuratannya mencapai 85 – 90
persent. Namun, akurasi ini pun kurang tepat jika digunakan untuk mendiagnosa kanker
indung telur yang terjadi di dalam sel germinal dan sel stromal.
Meskipun seseorang memiliki faktor yang beresiko terserang kanker ini, jangan
khawatir berlebihan terlebih dahulu karena hanya sedikit faktor-faktor ini yang
berkembang menjadi kanker yang serius. Jadi apa penyebab kanker ovarium? berikut ini yang menjawab pertanyaan anda:
Baca Juga halaman Utama: Kanker
Faktor penyebab kanker ovarium (kanker indung telur)
1. Usia
Mayoritas orang
yang terserang kanker ovarium (kanker indung telur) adalah wanita yang akan muncul
setelah melewati masa menopause. Kanker ovarium ini biasanya menyerang wanita dengan
usia di atas 63 tahun.
2. Sejarah
reproduksi
Wanita yang beresiko
tinggi mengidap kanker ovarium jika:
- Seorang
wanita yang mendapatkan menstruasi sebelum usia 12 tahun
- Tidak mempunyai
keturunan
- Memiliki
anak sesudah usia 30 tahun
- Mengalami
menopause setelah usianya 50 tahun
Terdapat beberapa
hubungan antara resiko menderita penyakit kanker ovarium dan jumlah dari siklus
menstruasi yang dialami wanita dalam masa hidupnya. Semakin banyak sekali jumlah
siklus menstruasi yang telah dilewatinya, maka semakin tinggi pula resiko terkena
kanker ovarium.
3. Menggunakan
obat penyubur kehamilan
Penelitian
menunjukkan penggunaan obat penyubur kehamilan clomiphene citrate dengan waktu
lama akan meningkatkan kemungkinan tumbuhnya tumor ovarium, terlebih penggunaan
obat tersebut tidak kunjung memberikan kehamilan adalah salah satu penyebab
penyakit kanker ovarium. Jadi, bila menggunakan obat penyubur kehamilan, sebaiknya
diskusikan penggunaan obat dengan dokter. Sebab, kemandulan pun menjadi salah
satu penyebab seorang perempuan rentan terkena kanker ovarium.
4. Sejarah
keluarga terkena kanker
Perempuan yang
memiliki ibu dan saudara perempuan yang menderita kanker ovarium akan meningkatkan
resiko mengidap penyakit ini.
5. Obesitas
Peningkatan
resiko terserangnya kanker ovarium pada wanita yang bertubuh gemuk atau malas
bergerak. Penelitian menunjukkan perempuan gemuk yang menderita kanker indung
telur semakin banyak jumlahnya.
Apa Saja Gejalanya?
Setelah kita
mengetahui penyebab utama kanker ovarium seperti diatas maka kita pun harus
mengetahui gejala-gejalanya walaupun Kanker ini jarang menunjukkan gejala
dengan jelas pada stadium awal. Gejala Kanker Ovarium baru timbul saat kanker memasuki
stadium akhir. Tanda-tandanya yang timbul:
1. Bagian
perut membengkak dan menjadi tidak nyaman
2. Merasa
kembung
3. Gangguan pada
pencernaan, kandungan gas yang tinggi atau mual berkepanjangan
5. Berubanya kebiasaan
usus, seperti terjadinya konstipasi
6. Hilangnya
selera makan Anda
7. Sakit pada punggung
Penyebab
kanker ovarium dan gejala yang di timbulnya tidak
bisa langsung kita memvonis bahwa telah menderita penyakit tersebut. Setelah kita
mengetahui cici-ciri diatas sebaik nya kita berkonsultasi langsung kepada
dokter spesialis kanker ovarium.
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
daftar disini untuk berlangganan gratis melalui email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di See Look Book GRATIS 100%
0 komentar:
Posting Komentar