Hidup Sehat

Makna shalat dalam pandangan syariat adalah suatu bentuk ibadah seorang hamba kepada pencipta (Allah) yang terdapat di dalamnya unsur ucapan, gerakan-gerakan tertentu yang diawali dengan takbir dan di tutup oleh salam. Bentuk ibadah yang seperti ini dikatakan sebagai shalat  juga terdapat didalamnya doa.   Pada definisi awal (pada bab satu) shalat adalah doa. Dan pada bab dua ini makna shalat lebih di persempit atau di khususkan menjadi sebuah gerakan sembayang (shalat) yang sudah di tentukan oleh syariat. Terjadinya pemindahan makan dari doa menjadi sembayang (gerakan-gerakan dalam shalat) di karnakan ada keterkaitan antara keduanya. Ketika kita melakukan shalat maka terdapat beberapa bentuk-bentuk didalamnya diantaranya gerakan shalat dan doa didalam gerakan shalat.   Kalimat doa juga bisa disandarkan terhadap kalimat lain yang memiliki makna: a.       Du’aul Musa’alah: yaitu permohonan seorang yang sedang berdoa agar dia mendapatkan manfaat atau terhindar dari bahaya. Atau permohonan seorang hamba kepada Allah terhadap hajat yang dibutuhkan. b.      Dua’aul Ibadah: yaitu permohonan mendapatkan ganjaran (pahala) dengan amal saleh melalui ibadah yang dilakukan dengan gerakan-gerakan shalat.  Karna itu siapa yang melakukan ibadah dengan bentuk seperti ini, berarti seorang hamba telah berdoa kepada Allah dan memohon ampunan Kepada Allah. Jadi, didalam shalat terdapat dua unsur di dalam shalat, yaitu Musa’alah dan Ibadah.

PENGERTIAN SHOLAT
Pengertian kata (الصلاةshalat memiliki arti “doa” dari segi bahasa segi bahasa, seperti firman Allah yang ada dalamkitab sucinya. Firman Allah SWT itu adalah:

خُذْ مِنْ أَمْوَالِهِمْ صَدَقَةً تُطَهِّرُهُمْ وَتُزَكِّيهِم بِهَا وَصَلِّ عَلَيْهِمْ إِنَّ صَلاَتَكَ سَكَنٌ لَّهُمْ وَاللّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ 

Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan (artinya: membersikan hati dari sifat kikir dan cinta pada harta) dan mensucikan (artinya: zakat menumbuhkan sifat baik hati dan mengembangkan harta) mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka semua. Dan Allah yang Maha mendengar lagi Maha mengetahui.
( Surat ke 9 [At-Taubah] : ayat ke 103)

Dan firman Allah yang kedua adalah:

إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيماً   

Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang - orang beriman, bershalawatlah kamu semua untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya (nabi Muhammad).  
(Surat ke 33 [Al-Ahzab] : ayat ke 56)

Di bawah ini adalah maksud shalawat dari ayat di atas, yang pertama dari Allah lalu malaikat dan para manusia. maksudnya adalah:
1. Allah
Pada bagian pertama Allah memberi shalawat untuk nabi maksudnya adalah  Allah member pujian serta rahmat.

2. Malaikat
Malaikat bershalawat untuk nabi maksudnya adalah  memohon ampunan kepada allah.

3. Manusia
Sedangkan orang mukmin bershalawat untuk nabi dalam ayat di atas adalah berdoa kepada Allah agar memberi rahmatnya serta pujian.

Shalat  الصلاة berasal dari kata صلي- يصلي , sama halnya dengan shalawat يُصَلُّونَ berasal dari kata صلي- يصلي.  Jadi bisa ditarik kesimpulan bahwa shalat adalah doa seorang hamba kepada Allah agar diberi rahmat dan pujia-Nya dengan diangkat derajat di dunia ataupun akherat.

MAKNA SHOLAT
Makna shalat dalam pandangan syariat adalah suatu bentuk ibadah seorang hamba kepada pencipta (Allah) yang terdapat di dalamnya unsur ucapan, gerakan-gerakan tertentu yang diawali dengan takbir dan di tutup oleh salam. Bentuk ibadah yang seperti ini dikatakan sebagai shalat  juga terdapat didalamnya doa.

Pada definisi awal shalat adalah doa. Dan makna shalat lebih di persempit atau di khususkan menjadi sebuah gerakan sembayang (shalat) yang sudah di tentukan oleh syariat. Terjadinya pemindahan makan dari doa menjadi sembayang (gerakan-gerakan dalam shalat) di karnakan ada keterkaitan antara keduanya. Ketika kita melakukan shalat maka terdapat beberapa bentuk-bentuk didalamnya diantaranya gerakan shalat dan doa didalam gerakan shalat.

Kata doa juga bisa disandarkan terhadap kalimat lain yang memiliki makna:
1. Du’aul Musa’alah: yaitu permohonan seorang yang sedang berdoa agar dia mendapatkan manfaat atau terhindar dari bahaya. Atau permohonan seorang hamba kepada Allah terhadap hajat yang dibutuhkan.
2. Dua’aul Ibadah: yaitu permohonan mendapatkan ganjaran (pahala) dengan amal saleh melalui ibadah yang dilakukan dengan gerakan-gerakan shalat.  Karna itu siapa yang melakukan ibadah dengan bentuk seperti ini, berarti seorang hamba telah berdoa kepada Allah dan memohon ampunan Kepada Allah.


Jadi, didalam shalat terdapat dua unsur di dalam shalat, yaitu Musa’alah dan Ibadah. Shalat adalah kebutuhan dari umat manusia untuk rukuk dan sujut kepada Allah. Karna di setiap gerakan shalat memiliki hikmah dan manfaat tersendiri yang paling utama dalam shalat: bisa membuat manusia menjadi tenang dan tentram.

Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan daftar disini untuk berlangganan gratis melalui email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di See Look Book GRATIS 100%

0 komentar:

Posting Komentar

 
Pola Hidup Sehat © 2013. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top